Klasifikasi Produk Konsumen
Yang dimaksud dengan barang konsumen adalah barang yang dikonsumsi oleh konsumen akhir seperti rumah tangga dan individu, dan bukan untuk tujuan bisnis. Biasanya barang konsumen dapat diklasifikasikan menjadi 4 jenis, yaitu
• Convenience Goods (Barang Sehari-hari)
Convenience goods adalah barang yang umumnya memiliki frekuensi pembelian yang tinggi (sering dibeli). Seperti contoh shampo, sabun, pasta gigi dan lainnya.
• Shopping Goods (Barang Toko)
Barang Toko (shopping goods) adalah barang yang biasanya dibeli oleh konsumen, dimana dalam proses pembelian dan pemilihannya dibandingkan berdasarkan kesesuaian, kualitas, harga jual produk, dan gaya dalam proses pemilihan dan pembeliannya. Contohnya seperti perabotan, pakaian, mobil bekas, dan lain-lain.
• Specialty Goods (Barang Khusus)
Specialty goods merupakan barang-barang yang mempunyai karakteristik produk dan identifikasi merk yang unik sehingga dalam sekelompok konsumen ingin mendapatkan produk tersebut dan membelinya.
Biasanya barang-barang seperti ini merupakan barang-barang mewah dengan merk dan model yang spesifik. Sebagai contoh adalah mobil lamborghini, pakaian dengan perancang terkenal, dan masih banyak lagi barang-barang mewah lainnya.
• Unsought Goods (Barang yang Belum Dibeli)
Unsought goods adalah barang-barang yang belum dikenal ataupun belum diketahui oleh konsumen (pembeli) ataupun sudah diketahui oleh konsumen namun belum terpikirkan oleh konsumen untuk membelinya.
3. Klasifikasi Barang Industri
Adapun terdapat beberapa barang industri yang diklasifikasikan berdasarkan bagaimana cara barang tersebut memasuki proses produksi dan relatifnya, barang industri dapat dibedakan menjadi :
• Bahan Baku dan Suku Cadang
Bahan Baku dan Suku Cadang (materials and parts) adalah barang yang seluruhnya masuk ke produk produsen tersebut. Barang ini terbagi lagi dalam dua kelompok, yaitu bahan mentah serta bahan baku dan suku cadang yang di produksi.
Bahan mentah terdiri dari dua kelompok yaitu produk pertanian dan produk alam. Bahan baku dan suku cadang yang diproduksi dibagi menjadi dua kategori yaitu bahan baku komponen (besi, benang, semen) dan suku cadang komponen(mesin kecil, ban, cetakan). Bahan baku komponen (component materials).
• Barang Modal
Barang Modal (Capital item) adalah barang tahan lama yang memudahkan pengembangan atau pengelolaan produk jadi. Barang modal meliputi dua kelompok, instalasi (pabrik, kantor) dan peralatan (generator, bor, elevator).
• Perlengkapan dan layanan bisnis
Perlengkapan dan layanan bisnis (supplies and business service) adalah barang dan jasa berumur pendek yang memudahkan pengembangan dan pengelolaan produk jadi. Perlengkapan ada dua jenis : barang pemeliharaan dan perbaikan(cat, paku, sapu) dan perlengkapan operasional (pelumas, batu bara, buku, pensil).
Dalam penyusunan pengelompokkan produk atau klasifikasi produk, yang paling utama untuk diperhatikan adalah jenis produk apa saja yang terdapat dalam bisnis Anda. Anda juga perlu memperhatikan sisi estetika dari menampilkan barang yang dijual agar mudah ditemukan oleh konsumen dan terlihat menarik.
Sebelum memulai sebuah bisnis, Anda terlebih dahulu harus melakukan klasifikasi produk terhadap usaha Anda, setelah melakukan klasifikasi produk yang harus Anda perhatikan selanjutnya adalah pembukuan usaha bisnis Anda.
No comments:
Post a Comment